Bandung, UPI- Fahmi Nurul Huda terpilih menjadi ketua DPM menggantikan Estu Supriyadi, dan Edah Jubaedah terpilih menjadi Ketua Umum BEM menggantikan Agil Nanggala dalam Musyawarah Mahasiswa ke-49, Himpunan Mahasiswa Civics Hukum (HMCH), Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia (FPIPS UPI) yang diselenggarakan di Auditorium FPOK dan Lobi Timur FPIPS, Kampus UPI Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung.
Mumas yang mengangkat tema “Membentuk generasi HMCH yang demokratis dalam berorganisasi melalui Mumas ke-49”, bertujuan agar segala kekurangan selama kepengurusan sebelumnya dapat diperbaiki dan terjalin kebersamaan yang lebih erat di kepengurusan yang baru. Agenda mumas meliputi pembukaan, pembahasan agenda persidangan, sidang pengantar, pembahasan tata tertib, laporan pengawasan DPM, pemilihan presidum tetap, laporan pertanggung jawaban BEM, rekomendasi mumas, pemilihan ketua DPM, pembahasan AD/ART dan GBHO, serta diakhiri dengan pemilihan Ketua Umum BEM. Forum persidangan dibagi menjadi fraksi dan peninjau. Fraksi terdiri atas lima fraksi, yaitu angkatan 2017, 2016, 2015, 2014, dan 2013 +. Setiap fraksi maksimal diisi oleh tujuah orang.
Mumas menjadi tempat para mahasiswa untuk menyuarakan aspirasi, pertanyaan dan sumbangan pemikiran untuk memajukan organisasi. Perbedaan pendapat yang sering mewarnai proses persidangan membuat para mahasiswa belajar untuk tetap mengendalikan emosi, merendahkan hati, berlapang dada menerima segala kritik dan saran, serta toleransi. Musyawarah pada hakikatnya adalah bersama-sama mencari solusi yang terbaik dengan menyatukan pendapat dan menjembatani perbedaan yang ada agar menjadi satu suara. Mumas juga menjadi pembelajaran untuk saling memaafkan dan tetap berjabat tangan setelah semua yang terjadi dalam proses persidangan. Semua yang terjadi selama mumas pada hakikatnya adalah sebagai pembelajaran agar lebih memaknai dinamika organisasi.
Hasil mumas ini akhirnya berhasil memilih ketua DPM dan BEM yang baru di periode kepengurusan 2018-2019. Fahmi Nurul Huda menjadi ketua DPM menggantikan Estu supriyadi, sedangkan Edah Jubaedah menjadi ketua umum BEM menggantikan Agil Nanggala. Dalam penyampaian visi dan misinya, Fahmi Nurul Huda berharap dapat lebih mengoptimalkan peran pengawasan dari DPM melalui singkatannya ASIK (Aspiratif, Sinergis, Intelektual dan Kritis). Sementara itu, Edah berharap dapat lebih mengharmonisasikan segala perbedaan yang ada di HMCH dan lebih mengefektifkan kegiatan yang dilakukan oleh BEM agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan melalui ber-SINERGI (Solid, Iman, Normatif, Edukatif, Responsif, Gemilang dan Inovatif).
Amanah baru sudah menanti mereka berdua untuk menjalankan roda organisasi HMCH selam satu periode kedepan. Tentunya mereka tidak sendiri menjalani semua itu. Loyalitas para anggota HMCH sangat diperlukan untuk membantu mereka memperbaiki HMCH agar semakin lebih baik. Semoga segala kekurangan yang telah dibahas di mumas dapat kita perbaiki di kepengurusan yang baru ini.
Dikemukakan, Himpunan Mahasiswa di tingkat jurusan merupakan salah satu organisasi kemahasiswaan yang bertujuan untuk mengembangkan potensi mahasiswa. Sebagai agent of change mahasiswa memang tidak hanya membutuhkan bekal kemampuan akademik tetapi juga harus didukug oleh kemampuan soft skill. Himpunan Mahasiswa Civics Hukum (HMCH) merupakan salah satu organisasi di UPI yang memiliki tujuan untuk membantu mengembangkan soft skill dan akademik mahasiswa di departemen Pendidikan Kewarganegaraan agar memiliki kemampuan yang seimbang antara akademik dan pengembangan diri, baik berupa minat dan bakat, leadership, pulic speaking dan lain-lain.
Sebuah organisasi tentu harus memiliki generasi penerus untuk meneruskan perjalanan mencapai tujuan yang dicita-citakan. Regenerasi sangat diperlukan agar para generasi muda dapat meneruskan perjuangan para pendahulunya yang sudah lulus dari jenjang akademik dan sudah memilih karir nya masing-masing. Menyadari hal itu, HMCH senantiasa berusaha mencetak kader-kader baru yang siap untuk meneruskan estafet perjalanan HMCH. Regenerasi kepengurusan dilakukan melalui musyawarah mahasiswa (mumas). Mumas tersebut dilakukan di akhir kepengurusan setiap satu periode sekali.
0 comments: